Salah satu hal yang penting dalam menyusun rencana perjalanan adalah PACKING!
Yep, kegiatan yang satu ini bisa jadi menyenangkan atau menyebalkan. Senang, karena artinya bentar lagi kita bakal traveling. Dan sebal, karena lumayan banyak yang harus disiapkan sampai pusing.
Belum lagi, kekhawatiran kalau misalnya ada yang ketinggalan? Aduuh, jangan sampe deh kejadian!
Apalagi pasti kita pernah mikir "kayaknya ini bakal kepake" padahal aslinya nggak sama sekali, yang ada malah buang-buang tempat di bagasi, duuh!
Buatku sendiri, butuh waktu yang nggak sebentar untuk tahu mana barang-barang yang bisa kubawa dan lebih baik ditinggal aja. Nggak gampang lho!
Tapi setelah trial and error beberapa kali, akhirnya aku nemuin the ultimate list yang memudahkanku buat ngecek barang mana yang harus kusiapkan buat travelingku berikutnya.
So far, daftar barang bawaan traveling ini ngebantu banget, mau apapun agendanya, ke manapun negaranya, bahkan dalam kondisi apapun cuacanya.
Jadi, ywdh deh, tanpa babibu lagi, cek daftar berikut ya, kamu juga bisa klik sesuai kategori di bawah ini!
Barang Penting
Kategori yang satu ini kudu wajib banget ada dan selalu kamu bawa ke manapun perginya.
Biasanya, aku simpan barang-barang penting ini di tas kecil yang ringkes dibawa.
Kamu bisa pakai sling bag dari Uniqlo, totepack dari Fjallraven Kanken, atau bisa juga daypack dari Eiger. Apapun brandnya, kamu pasti punya tas yang enak dipakai kan ya?
- Paspor
- Visa negara tujuan (kalau ada dan terpisah bukan ditempel di paspor)
- Dompet
- KTP
- KTM/kartu pelajar (bawa aja, bisa kepake buat diskon pelajar)
- Kartu Debit (berlogo Visa/Mastercard, lebih baik kalau bisa paywave, contoh: Jenius, Jago, Wise)
- Kartu Kredit
- Tapcard (contoh e-money dari bank di Indonesia, Touch & Go buat di Malaysia, T-Money buat di Korea, Octopus Card buat di Hongkong; bisa dibeli di negara tujuan)
- Uang tunai (bisa tukar di money changer atau tarik tunai di ATM negara tujuan)
- Fotokopian dari dokumen penting
- Kartu nama (kalau ada, bisa disebar di tas, koper, dll jaga-jaga kehilangan)
- Luggage tag
- Asuransi perjalanan
- Hidden wallet
- Simcard internasional
- Tas carrier 50 L (aku pakai Decathlon series Forclaz)
- Koper (aku pakai Elizabeth 20inch)
Baju & Pakaian
Tentu barang yang satu ini harus ada, karena ini kan salah satu dari tiga kebutuhan utama.
Kamu bisa perkirakan untuk jenis dan jumlah yang akan dibawa sesuai tujuannya.
Tapi biasanya, aku hanya akan membawa baju dan kelengkapan (pakaian dalam, hijab, dll) untuk 7 hari tanpa cuci.
Di hari tertentu, aku bisa ke laundry kalau pakaian bersih sudah habis atau beli baju baru kalau memang mau.
Berhubung aku anaknya nggak harus OOTD banget, pakaian yang kupakai juga bisa di-mix n' match karena banyakan warnanya monokrom dan minimalis.
Untuk jenis baju sendiri, aku suka pakai bahan linen atau poliester atau apapun yang sifatnya ringan, mudah kering, dan mudah dilipat yang banyak ditemukan di karakteristik brand Uniqlo/GU.
- Bag organizer
- Baju
- Celana
- Baju renang
- Legging
- Hijab*
- Ciput*
- Jaket
- Undies
- Mukena & sajadah*
- Handuk
- Kain sarung
- Sepatu
- Kaos kaki
- Sandal
- Topi
- Kacamata (aku pakai yang photochromic lens juga, jadi gak ribet bawa sunglasses)
- Anting & cincin (bukan cuma aksesoris, ini bisa ngebantu buat alat pertahanan diri)
Toiletries
Kebutuhan toiletries ini mencakup peralatan mandi, skincare, sampai make up yang menunjang penampilan.
Aku sendiri biasanya jarang pakai make up berat selama traveling, yang penting cukup biar nggak kelihatan lesu.
Buat skin care juga nggak harus sampai 10-steps banget sih, yang penting basic items sudah ada.
Apalagi sekarang banyak brand yang ngeluarin produk multiguna dan travel-friendly. Nggak ribet lagi harus bawa segambreng.
- Wadah travel (multiuse, botol <100 ml, sachet)
- Toiletries
- Skincare
- Makeup
- Jarum pentul
- Bobby pins
- Deterjen
- Menstrual cup*
- Menstrual pads*
- Pantyliner*
- Lensa kontak
Alat Elektronik
Barang-barang ini nggak mungkin nggak dibawa karena pasti jadi kebutuhan lainnya.
Untuk gadget bisa menyesuaikan keperluan masing-masing ya.
Kalau memang suka foto, kamera kayak mirrorless bisa dibawa. Atau mau bawa GoPro, drone, dan jenis kamera lainnya juga bisa.
Aku sendiri sekarang cukup ngandelin iPhone 11 aja, kadang bawa tab dan laptop kalau memang sambil kerja.
Obat-Obatan
Meski nggak berharap sakit, tapi sedia payung sebelum hujan tentu lebih baik.
Biasanya aku bawa beberapa obat-obatan yang bisa ditemukan di drug store dan multivitamin buat jaga daya tahan tubuh selama perjalanan.
Kalau kamu punya penyakit tertentu, jangan lupa minta resep dokter dan bawa obat yang dianjurkan ya. Kadang, kalau kena random check, imigrasi akan minta informasi ini. Khawatirnya, semisal kamu bawa obat yang termasuk psikotropika (misal untuk penyakit depresi/kejiwaan lainnya), takut dicurigai malah jadi pengedar, nggak mau kan?
Item Lainnya
Barang-barang di bawah ini termasuk opsional tapi disarankan buat bawa.
Aku banyak terbantu dengan keberadaannya karena jadi mempermudah perjalananku di tujuan nantinya.
Kamu juga bisa tambah/kurangi sesuai dengan kebutuhan masing-masing ya.
- Travel guidebook
- Jurnal + pulpen
- Tote/reusable/drawstring/waterproof bag
- Bantal tiup
- Eye mask
- Raincoat
- Payung
- Tumbler
- Locks
- Karabiner
- Gunting kuku
- Hand sanitizer
- Masker
- Tisu
- Wipes
- Karet
- Kipas
- Kresek
- Bag cover
- Keychain alarm
- GPS tracker
- Snack/glucose/mint/bubble gum (buat cemilan)
Itu dia daftar barang bawaan traveling paling lengkap yang biasanya aku bawa selama perjalananku. Kamu bisa contoh dari daftar tersebut!
Atau kalau ada item lain yang juga penting ditambahkan, boleh komentar di bawah ya!
Jadi, nggak lagi pusing buat packing buat perjalananmu nanti kan?
Disclaimer! Cuma mau bilang, konten ini mengandung tautan afiliasi. Tenang aja, nggak akan nambah biaya buat kalian, tapi kalau kalian beli sesuatu lewat tautan dariku, aku bakal dapet komisi kecil yang ngebantu buat biaya perjalananku berikutnya. Makasih udah dukung lewat bagikan postingan ini ya ^^
0 Comments